Lupa cerita kegiatan Vay awal November kemarin. Sports Day Kinderfield. Jadi anak-anak berkompetisi dalam permainan, dan ini seru banget. Hall yang besar tetap terasa rame meski anak-anaknya tidak terlalu banyak. Iya, kali ini sudah diatur waktunya, jadi anak-anak dari kelas Kiddy sudah mulai duluan di pagi hari dan kemudian anak-anak KG mulai jam 11.
Tapi, biar demikian, tetap saja hebohnya bukan main. Anak-anak lari kesana kemari, kejar-kejaran, jejeritan, teriak-teriakan. Saat kami tiba di sana dan memasuki hall, mencari posisi duduk di tribun, suara anak-anak perempuan ramai memanggil Vay agar datang mendekat. “Vayaa…. Vayaaa…” Padahal itu bukan teman-teman sekelasnya. Wuih, sepertinya Vay banyak temannya nih. Kalau pinjem istilah Vay, dia sekarang punya banyak best friend.
Lucu deh lihat anak-anak ini. Waktu Vay sudah turun tangga dan mengobrol sama seorang temannya, ada satu temannya yang ketinggalan di atas yang memanggilnya berulang kali. Nah, temannya yang ngobrol sama Vay langsung menjawab, “Makanya, turun sini dong kalau mau main sama Vaya.” Saya jadi ge-er, senang mengetahui si Vay ternyata jadi rebutan teman-temannya. Mudah-mudahan seterusnya tetap jadi teman yang menyenangkan buat teman-temannya, ya.
Sebelum lomba dimulai, anak-anak dance dulu ramai-ramai di depan. Pemanasan dulu ceritanya. Baru kemudian lomba pertama dimulai, semacam permainan mengumpulkan floor mat dari ujung ke ujung. Di permainan ini, Vay tidak menang, walaupun sebenarnya dia ada chance untuk menang karena sempat memimpin. Tapi karena melamun, jadi didahului temannya deh. Langsung sedih gitu wajahnya saat balik ke grup.
Nah yang paling seru waktu tarik tambang. Yang berkompetisi anak-anaknya tapi orang tuanya yang heboh, suaranya mendominasi saat memberi semangat anak-anaknya. Saya sampai goyang-goyang ngerekamnya hahah…. Babak penyisihan, Blue House, groupnya Vay menang. Horeee…! Setelah itu lanjut final, melawan Green House. Dan sesaat sebelum final dimulai, salah satu best friend Vay yang grupnya kalah datang menyemangati Vay. “Vaya, you can do it, OK?” sambil mengangkat kedua jempolnya. Hahah, duh anak-anak ini ya. Udah kayak orang gede aja.
Dan akhirnya… Blue House menaaaanggg…. Horeee again! Semua parents langsung menyelamati anak-anaknya, termasuk saya. Vay langsung bilang begini, “Itu karena Vaya kuaaaatt…”Β Iyalah, Nak.
Dan dia happy sekali karena akhirnya dia dapat medali. Di Sports Day tahun lalu kan gak menang, dan dia sudah bilang pengen banget dapat medali seperti teman-temannya yang dapat. Syukurlah tahun ini dapat, minimal keinginannya terkabulkan ya meskipun menangnya grup.
Dan…. tiba-tiba saja dibuat lomba dadakan. Para mommy disuruh tanding tarik tambang dengan para Miss. Hahah. Ini yang paling seru. Siapa yang menyangka akan disuruh lomba ginian lagi. Dan hasilnya, para moms kalah. Iyalah, soalnya Missnya persiapannya lengkap, pakai kets. Ibu-ibunya ada yang pakai selop, terpaksa dibuka. Mana bisa kaki mencengkeram lantai? Ah, tapi sebenarnya saya gak ikutan juga, karena sepatu yang saya pakai gak support. Coba kalau saya ikut, wooo… gak jaminan menang juga sih. π
Anyway, Vay juga sudah dua bulan ini saya ikutkan soccer di sekolahnya. Iseng-iseng saja sebenarnya. Tujuan utamanya bukan ingin menjadikan dia pemain bola, tapi untuk stamina tubuhnya. Biar dia larinya kencang dan badannya kuat. Ikutan juga hanya lima belas menit saja, yang penting sudah ikutan pemanasan lari-lari, setelah itu dia boleh lanjut ekskul renang (soalnya panas juga di lapangan itu). Soccer ini bagian dari talent program di sekolahnya. Jadi anak-anak boleh ikut, for free. Awal-awal sih masih ada anak perempuan yang ikut, eh belakangan gak ada lagi, hanya Vay saja seorang, hahah. Tak apalah, sama couchnya juga Vay gak pernah dikasih main sama anak laki-laki, sering dijadikan kiper saja. Seorang mommy teman Vay tanya kenapa Vay diikutkan soccer, dan saya kasih alasan itu tadi, biar badannya kuat, kan main soccer itu harus lari terus. Di mana lagi coba, dia bisa practise lari kalau bukan di lapangan sekolahnya yang luas itu? Kalau ada yang gratis, dimanfaatkan dong.
Lumayan tapi, lho. Bukan melebih-lebihkan, tapi sekarang dia badannya sudah makin kuat. Berlari, melompat, dance, sudah makin enerjik. Good, Vay!
Jadi ngebayangin, pas tarik tambang ibu2nya pake high heels.
Yang penting Vaya senang dan sehat ya, Mba. Selamat sudah menang Vaya maniiis. . .
Itu vaya main sepak bola sendirian yang lain temen cowok ya? wah, vaya sepertinya pengen mainin semua olahraga yg ada di sekolah mbak π
Hahah.. kayaknya sih klo olahraga dan dance dia mau semua. Balet sudah ga ikut lagi, bosan katanya… π
Vaya hebat nih kecil-kecil bisa jadi atlet juga π senang pastinya dapat medali ya
Haha… iya, happy banget dia sampai ke mall pun dia pake…
Vayaaaaa….
Senengnya Vaya udah banyak temen di sekolah yaaah π
Dan selamat juga udah dapet medali yaaah π
Duh, mba Zee, Vaya inih udah keliatan gede yah dan mulai keluar ituh aura cantiknya…hihihi…
Iya nih, ga terasa ya udah gede aja… bentar lagi taksir2an nih…
Menyenangkan sekali melihat anak bisa aktif dan ceria, apalagi bisa memenangkan sebuah lomba.
Hehe… iya, kebanggaan anak dan ortu ya klo bisa menangkan sesuatu..
Klo Vay nya suka juga main bola ya gpp ya mbak, siapa tahu bisa jadi pemain bola. Di Jerman sini top sepak bola wanitanya ;-).
Iya sih. Tapi kemarin dia gak kepilih utk tanding apa gitulah, trs marah-marah, haha…
congrats ya vaya… π
wah vaya kembang kelas nih ya.. semua pada mau main ama vaya.. hahaha.
wkwkwkww… iyaaa….