Selalu ada obrolan yang mengalir setelah kau menyesap secangkir kopi. Saya selalu setuju dengan itu, maka bila saya sedang ingin mengobrol saya selalu mengajak beberapa teman untuk ketemu dan ngopi bareng.
Sore tadi berkumpullah saya dengan dua orang teman sesama blogger. Sudah lama kami tidak berkumpul dan bercerita, sharing update terbaru tentang apa saja. Obrolan yang seru, yang lumayan bikin emosi diaduk-aduk, disambil dengan cemilan kentang goreng, calamari, juga semangkok sup.
Kami bicara tentang bagaimana seseorang yang terlihat “nice” dalam tanda kutip – dalam pertemanan sekian lama di dunia blogging, pada kenyataannya tidak demikian. Tak salah bila dikatakan, yang kau lihat di dunia maya belum tentu yang sebenarnya di dunia nyata.
Lebih suka mana jadinya nih? Teman dunia maya atau dunia nyata?
i love coffee when having long conversation …
teman dunia maya yg sudah lama chatting dan curhat berjam-jam juga kadang kala ketika bertemu di dunia nyata sering mengecewakan mbak …
mungkin memang kita harus melihat orang dengan kontak mata langsung supaya mengetahui “nice” luar dalam … can’t trust someone without seeing directly (even on skype 😆 )
Totally agree nih…
Mungkin cocok-cocokan ya, Mbak.. Aku sendiri toh akhirnya ketemu sama temen blogger yang emang beneran asik. Hihihi.. 😛
nth aku beruntung ato gmn, tp rata2 temen dunia maya yg akhirnya ketemuan, bhkan ada yg traveling bareng, asik2 semua mba… sampe skr sih msh blm nemu yg beda asli ama mayanya ;p
wow… lucky you kalau bisa ketemu yang pas yah!