Stop Urusi Anakku. Urus Anakmu Sendiri.
Aku Menonton Filmku
Able & Disable
Kegiatan Sepulang Sekolah
Ngadem di Mall
Sejujurnya saya tak begitu suka menghabiskan wiken di mall. Tahu sendirilah, bagaimana habbitnya mall itu kalau sudah wiken. Ramai macam pasar. Belum lagi mall-mall besar hampir selalu bikin event di tengah hall dengan suara yang hingar bingar memekakkan telinga, mau ngomong saja harus teriak. Buset dah.
Tapi apa lagi sih pilihan saya? Mall adalah hiburan terlengkap (tapi bukan termurah) yang dibutuhkan oleh orang-orang seperti saya. Let’s say one stop shopping lah, padahal mungkin saja kebanyakan cuma jalan-jalan dari pagi sampai sore, lihat-lihat aja tanpa beli, dan cuma minum sekaleng Coca Cola.
Menang Kuis #WanitaMasaDepan
Jang Bicara Takaruan
Ulang Tahun Vay vs Bedinde
Beres-Beres
Dua malam lalu saya bbm-an dengan seorang teman dekat saya. Saya bilang padanya – mungkin sedikit mengeluh – kalau para pembantu bodat ini kok gak balik-balik. Mbok ya bilang kek balik apa gak, jadi biar aku tahu mau ngapain? Begitulah repetan saya.
Teman saya itu ketawa. Katanya, Kak asyik itu aja masalahmu. Dan lalu saya pikir, ah dia benar. Haha, tentu saja karena setiap kali saya mulai ngerep (alias merepet), kejengkelan saya tak lain dan tak bukan memang lebih sering karena kelakuan para asisten yang bikin bosnya high tempre. Lalu saya jawab, ya cemanalah, namanya pun omak-omak, gak jauh-jauh dari masalah bedinde.