Punya rencana apa akhir pekan ini? Saya sedang menyiapkan rencana memindahkan tunas tanaman-tanaman yang baru tumbuh ke pot baru, serta berencana mampir sebentar ke minimarket untuk cuci mata.
Semoga kalian juga punya rencana yang bagus, dan berikut ini saya akan merekomendasikan beberapa tautan yang menarik yang saya temukan selama seminggu ini, dari seluruh web.
Pada dasarnya, tema akhir pekan adalah sebuah tulisan santai tempat saya akan memberikan informasi ringan apa saja. Mungkin tentang kuliner lokal enak yang saya temukan, mereka dengan Instagram feed yang bagus, atau sekadar quote menarik. Anak sekarang menyebutnya, receh.
Jadi weekend ini, saya akan membagikan beberapa rekomendasi usaha kuliner lokal yang rasanya enak banget! Silakan bila ada yang punya usaha kecil menegah lokal dan ingin saya bantu sebarluaskan for free, let me know ya!
Rekomendasi Kuliner buat Santai di Rumah
Lokasi Jakarta:
Dinsum Ayam Udang dari lapar.mata
Pertama kali saya dikirimkan oleh seorang teman baik dari kantor lama, saat itu pas bulan puasa. Saya buka dan lihat bentuknya, saya menduga kalau dinsum ini tidak menggunakan bahan pengawet, berbeda dengan yang pernah saya beli sebelumnya, ada sedikit warna kuning di dinsum. Dan ketika saya coba, wuah rasanya enak banget. Sampai nambah-nambah. LOL. Dan beberapa minggu lalu saya membelinya lagi untuk stock di rumah.
Bakmi Laily di daerah Duren Sawit
Kalau bakmi ini, usaha dari tante saya, termasuk dekat dari rumah nih. Tante saya chinese muslim, kalau bikin masakan mie apa aja selalu enak. Saya selalu ingat dulu kalau main ke rumahnya, si tante selalu saja nawarin, mau mie ayam gak, mau kwetiau gak. Ya kalau yang masak orang chinese mah enak ya udah pasti. Bisa dipesan via GoFood dan GrabFood juga.
WestWard Coffee Tebet
Tempat ngopi yang berada di Tebet ini lokasinya nyempil. Tapi kalian pasti bisa mengenalinya dari jauh, dengan satu cirinya yaitu tanaman hijau yang asri sebagai ‘plang’ atau ‘gerbang’. Menu andalannya adalah kopi susu aren dan juga beberapa minuman lainnya.
Saya dulu suka meeting pagi di sini, sebelum pandemi tentu saja. Selama pandemi ini mereka memang gak buka full, live music juga sudah ditiadakan, tapi masih bisa menerima tamu untuk minum di tempat dengan menerapkan protokol kesehatan.
Chicken Rosemary dari Cuisine Artisanale
Ini gres nih. Kemarin baru dikirimin sama teman, ada occasion tertentu. Sepaket itu isinya lengkap dan sangat cocok buat acara makan bersama dua tiga orang. Langsung dikirim panas-panas dari Dapur Teh Novia. Kalau mau bikin acara di rumah, atau memberikan hantaran pada teman, chicken rosemary ini bisa jadi pilihan.
Seduh Kopi Manual pakai Biji Kopi Arabika Simalungun dari @kopibordam
Ngobrolin kopi memang gak mungkin kelar. Saya pernah ketemu seorang pembaca yang memaksa kalau kopi Sumatra itu yang paling enak adalah kopi Karo. Dia hanya bilang, katanya. Terus saya ngeh kenapa dia bilang gitu, sepertinya itu karena dia orang Karo.
Baca juga: Rekomendasi Alat Seduh Kopi Manual buat Ngopi di Rumah
Bah, padahal kopi arabika termahal yang menjadi pasokan kopi di Starbucks di luar negeri adalah kopi Simalungun. Even, ada seorang coffee engineer di Jakarta ini juga memastikan bahwa biji kopi Simalungun memang yang terbaik, itu sebabnya harganya mahal. Lalu, apakah biji kopi lainnya gak enak? Ya bukan begitu maksudnya. Setiap biji kopi punya penggemar sendiri, jadi kalau misalnya nih kita bilang kopi A yang terbaik dari kopi B, bukan berarti mereka yang suka minum biji kopi B lalu harus doyan sama biji kopi A. Kan beda selera. Intinya kalau kataku sih, jangan menggunakan kata “katanya” tapi gunakan fakta.
Ya sudahlah, jadi kapan kita seduh kopi bareng? Yang mau mencoba biji kopi asli Simalungun, dengan varietas Sigararutang, monggo langsung kunjungi Tokopedia: Kopi Bordam. Cobain ya, habis itu diskusi kita. 🙂
Yuk! Pesan dari mereka!
Salam,
-ZD-