Hill Park, adalah salah satu theme park yang berada di Sibolangit. Jadi kalau teman-teman sudah pernah dengar Berastagi, maka Sibolangit adalah kota yang akan dilewati terlebih dahulu sebelum sampai ke puncak alias Berastagi. Karena letaknya yang berada di tengah-tengah, tidak terlalu jauh bila dicapai dari kota Medan, maka di Sibolangit inilah jadi lokasi emas dibangunnya hotel, villa, dan theme park. Di situ banyak tempat rekreasi favorit warga Medan, salah satunya Hill Park ini. Dari kota Medan ke Hill Park Sibolangit ini menempuh waktu 1,5 jam.
Wisata ke Hillpark Sibolangit
Waktu mudik tahun lalu, sudah kepengen main ke sini, tapi belum kesampaian. Dan tahun ini sudah diniatkan bahwa kali ini harus ke sana.
Maka kemarin pagi, kita berangkat sangat awal dari rumah. Ramai-ramai, saya dan Vay, sepupu-sepupunya dengan maminya, opung dan oma-omanya. Kenapa berangkat pagi? Biasalah, takut macet. Bukan Jakarta saja yang raja macet, Medan sekitarnya juga demikian di musim lebaran begini.
Jam 9 tepat, kami tiba di Hill Park. Hill Park berada di kawasan Green Hill City Sibolangit, di sisi luar ada rest area dengan beragam resto terkenal, kemudian juga ada hotelnya, The Hill Hotel & Resort. Suasana pegunungan yang asri dan sejuk langsung menyambut kami begitu keluar dari mobil. Hill Park ini, ternyata hanya buka Sabtu-Minggu, dan hari libur nasional. HTM terusannya tadi saya lihat Rp75.000,- sementara lansia masuknya gratis, dan kalau gak main cukup bayar HTM Rp20.000,-. Kayaknya sih naik karena ini musim liburan ya, normalnya sih kalau kata Aturangnya Vay, tiket terusan itu harganya Rp45.000,-.
Syukur deh datangnya pagi, anak-anak jadi bisa puas main gak pakai lama antrinya. Semua melesat kesana kemari, rebutan ingin main yang mana duluan. Tempatnya cakep, bangunannya kastil-kastil gitu. Di Hill Park ada tiga tema besar untuk wahana, yaitu The Herritage (berciri nuansa kastil yang megah), The Lost City (nuansa arsitektur kuno purbakala), dan Toon Town (nuansa kartun yang disukai oleh anak kecil). Jadi dengan tema-tema ini, tempat satu ini cerdas bisa menyasar semua umur.
Wahananya kurang lebih sama dengan di Dufan (ada Kincir Raksasa, Roller Coaster, juga teater 4D), tapi di sini sudah pasti lebih baru, dan ada juga wahana yang beda dengan yang ada di Dufan. Lokasinya juga luas sekali, berbukit-bukit. Turun naik berkeliling, sekaligus melihat beberapa binatang yang juga dipelihara di sana. Looksnya – kalau menurut saya – sangat mirip dengan Universal Studio Singapore. Di setiap sudut ada kios-kios jajanan, juga ada food court. So, no worries soal makanan.
Kita kelar dari Hill Park jam 1 siang – lalu makan dulu di resto sekitar situ –karena rencananya mau lanjut lagi ke Berastagi. Mau ke Berastagi karena pengen bawa Vay naik kuda di atas, juga ingin ke pasarnya, saya kangen ke situ. Tapi begitu keluar dari Green Hill, jam dua kurang sepuluh menit, ternyata lalu lintas padat merayap ke atas. Wah, alamat bakal sampai sore di atas nih. Lebaran kedua kemarin, ada kerabat yang turun dari Berastagi jam 4 sore, dan baru tiba di kota Medan jam 11 malam! Padahal normalnya – normal dalam kondisi lalu lintas ramai lancar – paling lama 2 jam. Kami pun putar balik. Kembali ke Medan sajalah. Sampai turun ke bawah, antrian kendaraan mengular. Yang ke atas tentu sebagian ada yang memang ingin menginap, jadi bela-belain ke atas. Tapi sebagian besar pun pasti bela-belain juga begadang di Berastagi, duduk di mobil sambil memandang kota Medan dari atas. Ini liburan cuy, saatnya menikmati hidup bagi yang suka.
Bagi yang ingin mencari suasana liburan baru selain Jakarta dan Bandung, coba ke Sibolangit ini. Bisa jadi pilihan tempat liburan selain ke Dufan atau Trans Studio.
Foto-foto lengkap bisa cek di album Flickr di sini. All pictures taken with Samsung NX2000.
Wow ..cantik ya mbak tempatnya, bersih dan tertata rapi, terbayang anak anak pasti betah berada di sana 🙂
Saya sudah dua kali ke berastagai, tapi baru tau ada theme park di sobolangit.
Tapi yang serunya setiap saya sampai di Berastagi, selalu saja hujan, pakai lebat lagi…..!!! 🙁
Setelah itu, baru bisa naik kuda atau ada kuda dengan gerobak “sejenis delman” yang tentu saja berjalan di sela-sela gerimis….
Sibolangit berdandan makin cantik, duluuuu sekali kata Sibolangit selalu mengait dengan jambore Pramuka.
Theme Parknya bikin mupeng….
Selamat Hari Raya Idul Fitri, mohon maaf tuk segala khilaf ya Jeng Zee
Kalau datang pagi mah harus ambil tiket terusan. Wajib ya, Vay. Biar puas. 🙂
Makin banyak permainan anak di Indo ya, Mba. Suka.
Online yang Offline ya, Mba. Beruntung, orangtuanya sigap dan enggak ikut down. Sehat selalu, Icha.
Mba Zy, mohon maaf lahir dan batin, ya. Bila ada salah kata, ketik, komen. 🙂
Yelaaa, itu komen bawah buat burself ketempel di mari. 😀
#tutup muka.
Haha … Gpp kookk…
Maaf lahir batin juga yaa…
baru tau kalo di medan ada theme park juga zy… 🙂
met lebaran ya zy!
Ada 1 lagi yg nama ya Mickey Holiday, malah sudah 10 tahunan lho Man hehee…
Wew..ini Sibolangit Hill Park nampaknya menarik. Bener tiketnya Rp 45k normalnya, Mbak? Di Jawa Timur, theme park tematik kayak gini udah Rp 75k di hari normal lho.
Selamat Lebaran ya, Mbak Zizy. Mohon maaf lahir batin 🙂
Hi Vick. Maaf lahir juga ya..
Bener ini htmnya msh di bawah 70rb kata aturangnya yg sering banget ke sana….
wah menarik ya… anak2 pasti suka bermain disana…
Tempatnya memang fave sekali bagi anak-anak dan family…