Petugas Parkir Nakal di Mall

Kemarin malam, ketika Baby Vay sudah terlelap tidur, jam delapan lewat saya dan hubby pergi ke Mall Kelapa Gading. Sebenarnya ini bukan jadwal kami untuk keluar, selain karena semalam adalah hari Minggu malam dan besoknya kami harus kerja pagi, cuaca juga sedang kurang bersahabat alias hujan.

Tapi berhubung beras hubby sudah habis, jadi kami bela-belain pergi juga mumpung ada waktu. Mungkin teman-teman pikir, kok beli beras saja sampai ke MKG sih? Hehehe… Iya, hubby saya memang mengkonsumsi beras organik yang kebetulan hanya dijual di Healthy Choice.

Playboy Gak Modal

Masih ingat postingan saya kemarin tentang perempuan bodoh? Kali ini ada berita terbaru tentang mereka, atau lebih tepatnya tentang si lelaki.

Lelaki yang sok jadi playboy tapi gak bermodal. Singkatnya Lelaki PGM aja deh alias Lelaki Playboy Gak Modal. Ini dapat ide dari komennya Om Jimmy yang bilang kalo mo jadi playboy at least bermodal dong, kekekeke…

Sa bilang buat mereka: “kita di Papua itu bicara pakai Bahasa Indonesia”

Di esempe saya dulu, di setiap ruang kelas ada bingkai yang agak besar terpajang di dekat papan tulis. Isinya :  “Pergunakanlah Bahasa Indonesia dengan baik dan benar.” Sekolah saya itu sekolah katolik yang cukup besar, dimana smp dan smu digabung jadi satu sekolah dengan halaman luas dan fasilitas lengkap, dan siswa-siswi di sekolah itu berasal dari banyak ras. Ada batak, tionghoa, jawa, dan melayu.

Yang agak unik dibandingkan sekolah lainnya, sekolah saya itu jumlah siswanya imbang antara etnis tionghoa dan pribumi. Kalau di sekolah katolik lain, ada yang mayoritas tionghoa, dan ada juga yang mayoritas pribumi. Yang paling seru tentu saja kalau terjadi perkelahian, karena biasanya merembet jadi tawuran antar etnis. Seru!

Orang Jakarta itu Matrek!

Tidak ada maksud aneh-aneh apabila saya menulis judul Orang Jakarta itu Matrek sebagai judul postingan kali ini. Karena pada dasarnya yang berbau materialistis ada dimana-mana. Tetapi karena Jakarta adalah ibukota…

Internet Junkie

Tadi pagi waktu blogwalking ke tempatnya BloggerNita, ada postingan baru yang judulnya Pecandu Internet. Membaca postingan ini, saya langsung teringat ke beberapa tahun yang lalu saat saya sedang candu-candunya sama internet. **Oh iya, agar tidak memakai judulnya Nita saya pakai judul lain saja : internet junkie. Mirip 🙂

Emang Enak Salah Sambung..

Dua hari lalu ada nomor tak dikenal 081386446xxx menelepon ke nomor Matrix saya. Seperti biasa, saya tidak pernah mengangkat nomor yang tidak dikenal. Jadi panggilan itu saya abaikan. Dua kali, tiga kali, masih juga telepon, sampai akhirnya saya active-kan juga fitur Call Reject dari LG. Dengan fitur ini, semua nomor yang tak terdaftar di contact hp akan otomatis ter-reject tanpa berbunyi lagi. Jadi bisa tenang.

Pilih Kurus ato Gemuk…

Kurus. Ini adalah satu-satunya kata yang sudah pasti selalu ada di benak setiap orang. Mau cowok mau cewek, pasti akrab dengan kata-kata ini. Komentar-komentar berikut ini pasti sudah gak asing…

Saatnya Kerja Lagi…

Finally. Setelah 3 bulan 2 minggu cuti, hari ini saya kembali ngantor. Yap, cuti melahirkan 3 bulan ditambah 10 hari cuti tahunan. Jadi cutinya sama dengan umur Vaya, secara lahirannya juga diluar prediksi.


Persiapan meninggalkan Vaya sudah dilakukan jauh-jauh hari, seperti mengajarkan my baby minum ASIP (bagi yang gak tahu apa itu ASIP, artinya adalah ASI-Perah) dari dot, yang melalui banyak perjuangan. Mulai dari Vaya umur 2bln sudah diajarkan minum dari dot, namun lebih sering gagal. **Nie anak emang pinter banged, gak mau minum dari dot.

Dasar Tikus Busuk…!

Beberapa hari lalu, saya nonton Good Morning-nya Transtv, yang meliput kompetisi para petani untuk membasmi hama tikus. Karena lokasinya di Siantar, saya jadi penasaran dan terus menonton. Ternyata seru juga, sawah penuh dengan para pemburu tikus, tikus yang didapat dikumpulkan untuk dihitung siapa yang dapat terbanyak. Saat penyerahan hadiah, saya lihat ternyata papi saya yang menyerahkan. Tentu saja saya norak, langsung telpon papi, bilang kalo papi masuk Transtv. Hahahaha……

Nah, sekarang… kami di rumah ini yang berburu tikus. Eh lebih tepatnya sih disebut kejar-kejaran sama tikus. Jadi ceritanya begini…