Weekend kemarin saya baru saja escape dua hari bareng komunitas fotografi Camera Indonesia. Escapenya gak jauh-jauh, ke Puncak saja. Rame-ramelah kita, ada sekitar dua puluhan orang gitu. Ada kesempatan menginap dan menikmati fasilitas selama dua hari satu malam di Pesona Alam Resort & Spa yang berada di Cisarua. Asyiikk…

Bus kami mulai jalan dari SPBU — tempat rombongan berkumpul — jam tujuh lewat. Sedikit macet memang di tol, tapi termasuk lancar jugalah perjalanan. Tapi sebenarnya selama di bus saya lebih banyak tidur sih, jadi ya gak terasa tahu-tahu sudah sampai kawasan Cisarua. Hahah…

(Sempat dicandid pula saat tidur terus dikirim ke grup WA. Haduhhh untung gak pas mangap. Hahaha)

Untuk menemukan tempat ini sebenarnya gampang banget. Lokasinya berada tepat sebelum gerbang Taman Safari Indonesia. Jadi kalau dari Jakarta, patokannya begitu lihat tugu TSI dan penunjuk arah untuk belok ke kanan, ya itu berarti sudah dekat.

Tadinya bus kami sempat kelewatan dan bingung mau muter balik karena sudah masuk jam buka tutup Puncak. Alhasil, kenek bus turun dan barengan sama ojek menghampiri pos polisi di ujung jalan sana, minta izin dulu, bisa gak kita turun balik, soalnya udah kelewatan nih. Syukurlah dikasih izin. Cuma bayar ongkos aja ke ojeknya.

Gerbang Pesona Alam Resort & Spa menanti setelah kita melewati deretan penjual wortel. Kesan mewah dan teduh langsung terasa begitu bus melewati gerbang. Letak hotel cukup jauh dari depan, jadi kita masih disuguhi pemandangan pohon-pohon rindang di sepanjang sisi jalan.

(Tapi yang terbayang dalam pikiran saya, nanti pulangnya pengen beli ubi dan pisang)

(Dan ternyata pas pulangnya gak singgah ke penjual ubi soalnya ngejar jam buka tutup, hahahaha)

Setelah turun dari bus dan masuk ke lobby, barulah terlihat pemandangan yang sungguh memenuhi ekspektasi. Keren beut.

Actually, ini adalah penginapan yang menurut saya sangat ideal bagi orang Jakarta yang mau weekend getaway tapi gak pengen terlalu jauh.

(Jangan jauh-jauhhh… macettt… lelahhh)

Saya akan menuliskan apa saja yang menarik dari resort ini. Yuk langsung dibaca.

Lobby Kayangan

Ini cuma istilah saya saja sih, tapi begitu kita memasuki lobby, pemandangan pegunungan nun jauh di sana akan memanggil langkah pengunjung untuk mendekat ke pagar kaca pembatas.

Di situ ada 3 teras kecil yang dikelilingi oleh kolam pendek, sehingga kalau tamu berfoto di sini, selain dapat latar belakang hijaunya pegunungan, juga bisa dapat efek refleksi air kolam.

Berikut ini foto saya dan Put, difotoin sama Vand. Inilah, jepret gak pakai aba-aba. Mata saya lagi melirik ke tamu lain yang baru datang tahu-tahu dijepret.

(Saya tuh lagi ngelihat ada tamu Arab datang)

(Maksudnya baru ngeh kalau di Pesona Alam Resort ini tamunya paling banyak itu tamu-tamu Arab)

Nah, karena letaknya di atas pegunungan, maka tak salah kalau saya menyebutnya Lobby Kayangan. Kami menghabiskan waktu cukup lama di sini saat menjelang senja untuk foto-foto. Menguasai tempat ini tepatnya, karena tamu-tamu lain jadi gak berani ke teras ini untuk berfoto karena memang ada photo session.

(Tapi kegiatan foto-foto kami ini ternyata menarik juga bagi para tamu. Beberapa pria Arab datang dan minta berfoto bersama model.)

Eniwei, model-model di bawah ini dimakeup-in oleh Put, teman saya. Cakep yah. Terutama kalau kita lihat langsung transformasi before afternya. ^^)

Baca juga: Seindah Apa Sih Wisata Pantai di Kuta Bali?

Banyak Fasilitas Keluarga

• Kolam Renang

Seperti kata saya di atas tadi, saya baru sadar kalau ada begitu banyak wisatawan Timur Tengah di sini. Mereka datang dengan keluarga. So, basically tentu saja karena tempat ini punya fasilitas lengkap dan cocok buat liburan keluarga.

Sebut saja kolam renang, ada dua kolam dewasa untuk bermain air atau berenang, dan ada kolam kecil air panas. Wuihhh… nikmat banget ya….!

Tentang kolam air panas, awalnya saya kira itu embun, lalu bilang begini ke Vand “Eh udah ada embunnya nih.”

Terus Vand bilang, “Ini kolam air panas kalee…”

Hahahahaa….. selolahhh…. namanya juga ndeso.

• Lapangan Bermain Anak

Ini adalah sebuah lapangan kecil yang berada dua tingkat di bawah lobby. Turun ke bawah mungkin gak terlalu capek, tapi pas naik kerasa juga lelah, apalagi kalau harus bolak-balik. Ada lift sih, tapi letaknya di dalam restoran. Tak terlihat. Sengaja kali ye, biar tamu pada turun langsung dari tangga.

Di lapangan kecil ini anak-anak bisa bermain bola atau golf mini. Rumput yang dipasang itu rumput sintetis jadi kaki rasanya enak. Gak ada kotoran tanah yang melekat di kaki, jadi menurut saya ini aman banget buat pengunjung dan juga pihak hotel. Tidak ada kaki-kaki yang terlalu kotor yang akan melangkah ke dalam lobby.

Nah di tempat ini juga ada sekotak kecil berisi ilalang. Tentu saja kami manfaatkan untuk berfoto. Yang jadi model ya Put lagi, hahahaa…..

Restoran dengan Menu Komplit

Nah ini dia yang juga harus di-highlight. Siang itu, sebelum acara sharing session photo dilakukan, rombongan makan siang dulu di restoran. Saya, Put, dan Vand udah duluan masuk aja ke restoran. Maklumlah, belum sarapan yang proper saat pagi hari, jadi udah kelaparan.

Wah menunya lengkap banget. Tadinya saya pikir ini karena prasmanan mungkin sekedarnya saja, tapi ternyata ada banyak jenis makanan yang bikin kita langsung melapar.

Saran saya, berkelilinglah dahulu sebelum memutuskan mengambil makanan. Dan jangan makan pakai nasi. Nanti keburu kenyang dan gak bisa mencoba menu lain. Daaan… bukan hanya lengkap, tapi rasanya juga enak-enak lho.

Nih ya, jadi ada western food, chinese food, makanan tradisional (tempe mendoan, lalapan), jajanan pasar (sumpah ini jadi stan favorit), masakan timur tengah, roti-roti dan sereal, buah, yoghurt, hingga brewed coffee.

Nah khusus kopi, karena kami datang saat makan siang, kopi dikenakan additional cost. Pergelas Rp40ribu. Tapi tak apalah, saya pas pagi kan gak sempat minum kopi karena bangun harus cepat. Tidur di bus udah beler gitu, jadi memang mesti kena kopi.

(Tapi rasanya sih…. B aja sebenarnya buat saya tapi bolehlahhh… Gak tahu ya buat yang lain)

(Masih lebih enak kopi Simalungun saya di rumah)

(Please selera jangan dipaksa)

Barulah saat kami breakfast keesokan harinya, kopinya free, sudah masuk di dalam fasilitas breakfast. Ihiyyy…

The Lake House Restaurant

Ini adalah salah satu restoran dengan konsep nan unik, yang menjadi salah satu rekomendasi kenapa harus liburan ke sini.
Letaknya memang cukup jauh dari komplek hotel dan villa, jadi kalau mau ke sini biasanya pengunjung diantar pakai golf car. Seperti kami kemarin, jam delapan malam keluar dan menumpang golf car ramai-ramai sampai di restoran.

Cuma pas pulangnya karena sudah lewat tengah malam (sehabis pepotoan), ya jam operasional mobil sudah tutup. Jadi yeahh jalan kakilah ya. Sampai villa. Lumayan juga. Hahaha…

Nah kembali ke restorannya. Konsep restorannya keren. Jadi tempat meja dan kursi-kursi itu berbentuk kotak berada di tengah kolam, jadi seolah-olah pengunjung itu lagi makan di dalam kolam.

Rombongan kami makan malam di restoran indoor The Lake House karena makanan kami adalah hidangan prasmanan. Kami rencananya memang mau foto-foto di outdoor (kolam) setelah restoran tutup jam 10 malam, mau foto light painting dan steel wool-an.

Namun apa daya, ada miskom di internal manajemen. Begitu lewat jam sepuluh dan kami mau turun ke bawah, eh akses ke outdoor sudah dikunci.

Ya sudahlah ya, foto-foto di luar saja jadinya. Yang penting tetap jadi.

Villa yang Keren

Pesona Alam Resort & Spa memiliki hotel dan villa. Kamar hotel yang jadi favorit pengunjung adalah yang viewnya menghadap pegunungan. Kalau mau dapat room dengan view yang diinginkan, sebaiknya booking jauh-jauh hari.

Kami semua dua puluhan orang, bermalam di villa.

Deretan villa ini berada berseberangan dengan lobby hotel. Jadi tinggal jalan sedikit, atau menumpang mobil golf yang wara-wiri. Tapi kan biasanya yang menginap di villa adalah keluarga yang membawa mobil sendiri, jadi bisa kok parkir langsung di area parkir yang disediakan.

Rate villa ini permalam Rp2,5 juta, terdiri dari 3 kamar. 1 kamar yang berada di bawah punya kamar mandi dalam. Pantry lengkap dengan peralatan memasak. Air galon disediakan. Piring gelas sendok garpu sudah tersusun rapi di meja makan. Ukuran kamar tidak terlalu besar, tapi memang yang lumayan luas adalah ruang santai dan pantry.

Villa adalah pilihan paling cocok buat yang mau ramean berlibur, bareng keluarga atau teman-teman. Nah, di komplek villa juga ada kolam renang, lebih besar dari yang di hotel. Jadi yang stay villa udah enak, gak perlu jauh-jauh ke hotel untuk berenang.

Jadi itu dia beberapa highlight dari Pesona Alam Resort & Spa. Kalau lihat foto-foto di atas yang bernuansa wedding, nah saya mau bilang juga kalau tempat ini juga recommended buat foto prewedding.

Bagi yang mau cari rekomendasi hotel di Puncak, resort ini ini bisa jadi pilihan. Langsunglah cuzz….

Pesona Alam Resort & Spa
Alamat: Jl. Taman Safari No. 101, Kampung Baru Tegal, Cibeureum, Cisarua, Cibeureum, Cisarua, Bogor, Jawa Barat 16750

– ZD –